Blogger Jateng

Walmuka

 


Raden Walmuka adalah anak Dasamuka selain Wisatha (Wisatha dibaca tebal, bukan Wisata lho ya). Namun yang unik adalah wujud mukanya yang gusen, beda dengan Wisatha yang mirip bapaknya. Kenapa bisa begitu?

Ada beberapa alasan :

Pertama, dia adalah anak Dewi Erawati yang merupakan anak Salya. Istri Salya adalah Dewi Pujawati atau yang berubah nama menjadi Dewi Setyawati, yang merupakan anak dari pendeta berwujud yaksa, Resi Begaspati. Sehingga Walmuka masih menyisakan gen yaksa tersebut. Contoh paling mudah adalah Burisrawa yang wujudnya juga seperti yaksa. Ini alasan yang cukup logis. Walau di pewayangan tidak semua harus dilogika.

Walmuka sumping kembang kluwih, mirip dengan Burisrawa

Kedua, dia adalah anak angkat. Karena dalam kisah ini Baladewa adalah seorang yang mandul. Mandulnya ada dua macam alasan, pertama karena alat vitalnya rusak ketika bertempur dengan Gajah Puspadenta, yang kemudian jadi tunggangannya. Alasan kedua, karena dia mendapat Wahyu Wadat. Bapak asli Walmuka ada yang mengisahkan dia anak Kresna, ada juga yang menceritakan di anak Prabu Wisamuka, salah satu Raja musuh Dwarawati.

Ketiga, Baladewa dalam hal ini normal, bisa punya anak. Nah pas hamil ini Erawati teringat masa diculik Kartopiyoga. Dalam kepercayaan orang Jawa, katanya ketika hamil dan membenci seseorang, anak yang dikandung bisa mirip orang yang dibencinya. Nah karena hal inilah, Erawati yang membenci Kartapiyoga, melahirkan anak yang mirip Kartapiyoga. (Versi othak athik gathuk).


Untuk Walmuka Gagrag Jogja, bentuknya mirip Kakrasana namun hanya mulutnya saja yang gusen, baik gusen biasa maupun gusen alus.